Agama Islam Tidak Mengenal Perayaan Valentine

Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatu

Perayaan bisa disebut sebuah peringatan untuk mengingatkan kembali sejarah yang dianggap sakral yang dibuat karena perintah agama atau budaya secara turun-temurun. Ada yang membuatnya dengan cara sederhana, megah, dan special. Bagi perayaan yang di perintahkan oleh agama itulah adalah wajib dilakukan dengan cara-cara keagamaan, yang berasal dari sang pencipta supaya bertujuan meningkatkan keimanan seseorang. Sedangkan perayaan yang dibuat oleh manusia yang mengedepankan kesenangan, kegembiaraan, keceriaan, kebanggaan, dan kemewahan. Kebanyakan perayaan yang dibuat manusia diisi dengan hura-hura saja.

Ada sebuah perayaan yang bertujuan untuk menujukan kasih sayang kepada seseorang yang dikenal dengan perayaan hari valentine. Dalam agama islam perayaan hanya ada 2 yaitu hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Tidak dianjurkan umat Islam mengikuti perayaan lain yang bertentangan dengan

aqidah Agama Islam. Karna bisa mendatangkan kemurkaan Allah SWT. Tak sedikit orang Islam menganggap remeh sesuatu yang memiliki tanggung jawab besar bagi seorang muslim untuk menjaga dirinya dan keluarganya dari panasnya api neraka.

Hari valentine yang disebut di negara indonesia sering disebut hari kasih sayang. Kebanyakan yang merayakannya adalah kaum muda-mudi yang memiliki pasangan. Hari velentine mulai dirayakan pertama kali di dunia barat yang menganut kepercayan Romawi kuno dan Agama Nasrani. Oleh sebab itu ada kaitannya hari raya valentine dengan keagamaan lain. Ada banyak versi cerita dibalik perayaan hari valentine yang belum jelas asal-usulnya. Bagi seorang muslim tidak boleh mengikuti apa yang tidak diketahui pengetahuan akan suatu hal. Karna bisa jadi menjauhkan kita dari tuntunan Agama Islam. 

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an :

“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya."[QS.Al Isra:36]

Banyak pesta yang akan dirayakan hari valentine yang bernuansa kasih sayang. Bagi sudah menikah boleh berdekatan, bersentuhan, berpelukan, bermesaraan, dan bercumbu. Tapi tidak boleh dilakukan oleh pasangan yang belum menikah karna lebih mendekatkan kepada zina atau perbuatan terlarang. Malah akan menimbulkan dosa besar bagi pasangan yang belum menikah yang melakukannya dengan sengaja. Tak sedikit juga beberapa orang merayakannya dengan meminum-minuman keras atau maksiat lainnya. Semua bertujuan untuk menghalalkan yang diharamkan atau dilarang oleh Agama, terutama Agama Islam.

Sudah selayaknya kita sebagai seorang muslim menjauhi sesuatu yang mendatangkan kemurkaan Allah SWT. Bila ingin menebarkan kasih sayang, lakukanlah setiap hari dan kepada siapa saja tanpa memandang status, ras, suku, bangsa dan warna kulit. Tapi dengan batasan-batasan yang wajar. Lebih  baik kita melakukan seuatu hal yang mendatangkan pahala yang banyak. Ajaklah keluarga, teman, saudara, dan orang-orang yang beragama Islam untuk menjauhkan kebudayaan yang sifatnya hura-hura saja. Bermanfaatlah untuk orang lain supaya kita mendapatkan keberkahan yang belipat ganda. Aamiin.

Wasalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh.